Laporan Wartawna Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kaca pecah di kediaman Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Jazuli Juwaini.
Kejadian telah dilaporkan ke Kepolisian Sektor Ciputat, Rabu (3/5/2017) malam.
"Jadi begini, itu kan kita belum mengetahui pasti, apakah itu tembakan ataukah itu lemparan batu atau lemparan ketapel," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (4/5/2017).
Argo mengatakan, Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri masih melakukan pendalaman.
Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara, belum ditemukan proyektil di lokasi kejadian.
Polisi baru menemukan kaca pecah dan memintai keterangan saksi-saksi.
Baca: Rumah Ketua Fraksi PKS Ditembak, Fahri Hamzah: Ada Pihak Ingin Lakukan Adu Domba
"Kita belum bisa pastikan itu teror atau bukan," ucap Argo.
Rumah Jazuli terletak di Jalan Mustawarah Nomor 10 Kelurahan Sawah, Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan.
Menurut keponakan Jazuli, Syarifudin (20), setelah pulang kuliah, dan masuk kamar, ia melihat ada serpihan kaca di atas kasur dan lantai.
Setelah dilihat, kaca jendela kamar sudah berlubang.
Kemudian, kakak Syarifudin, Siti Nurseha (32), menduga lubang tersebut karena senapan.
Seusai membersihkan serpihan kaca dan memasukkan ke dalam tempat sampah, Siti melaporkannya kepada istri Jazuli.
"Kemudian sama Ibu Jazuli dilapor ke Pak RT dan Pak RT kemudian ke Polsek Ciputat. Anggota datang ke lokasi langsung olah TKP," kata Argo.
Jazuli membenarkan informasi rumahnya ditembak orang tidak dikenal.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (3/5/2017) sekitar pukul 21.00 WIB.