Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) Sugeng Bahagijo tidak yakin Pansus Angket KPK akan meningkatkan kinerja lembaga anti rasuah itu.
Sejak awal, Sugeng ragu dengan pembentukan Pansus untuk menguatkan KPK.
"Kalau Pansus DPR mau tingkatkan kinerja. Kinerja apa yang mau ditingkatkan. Saya ragu karena belum pernah disebut bidang apa KPK lemah," kata Sugeng dalam diskusi bertajuk "Ke mana Arah Pemberantasan Korupsi? di kawasan Menteng, Jakarta, Minggub(18/6/2017).
Sugeng menuturkan selama ini belum ada kebijakan baru yang mengarahkan Indonesia kepada pemberantasan korupsi.
Sugeng juga mempertanyakan apakah Indonesia sudah mengadopsi sistem open parlemen seperti Argentina dan Cili.
Jika tidak, Sugeng menilai motif pansua hanya untuk mengurangi kewenangan KPK.
Apalagi, kata Sugeng, jika anggota Pansus Angket KPK sudah tidak peduli dengan reputasi dan keterpilihannya pada Pemilu 2019.
Ia khawatir terjadinya political extreme.
Ia menuturkan tindakan politik tersebur tidak memerlukan alasan.
"Pokoknya membongkar apa yang menurut dia negatif," kata Sugeng.