Laporan wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengatakan TNI memiliki peran merawat Pancasila.
Menurut Jokowi, pesan Panglima Besar Jenderal Sudirman, Tentara Nasional Indonesia (TNI) hak milik nasional yang selalu utuh dan tidak berubah.
"Tidak berubah dalam menjaga NKRI dalam merawat Pancasila serta menguatkan persatuan dalam kebhinekaan," ujar Presiden saat berpidato dalam acara buka puasa bersama Prajurit TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (19/6/2017).
Jokowi juga mengibaratkan TNI dan rakyat seperti air dan ikan.
Sehingga, tidak terpisahkan dan saling ketergantungan antara satu dan lainnya.
"Untuk itu saya harap TNI agar terus menumbuhkembangkan mental bela negara, mental persatuan kita, mental kesatuan bangsa kita," ucap Jokowi.
Apalagi, kata Presiden, saat ini tantangan dan ancaman terhadap Bangsa Indonesia ada di depan mata, baik itu dalam bentuk nyata maupun dari sisi digital.
Karena itu, Presiden Jokowi berpesan kepada Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan jajaran TNI agar membuat tentram hati rakyat.
Memupuk toleransi antarumat dan memupuk persatuan dan kesatuan.
"Karena itu buatlah tentram hati rakyat, pupuk toleransi antar umat beragama, pupuk persatuan dan pupuk kesatuan kita," kata Jokowi.