Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Peluncuran Program Sedekah Sampah PD Kebersihan Kota Bandung dan Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhiid (DPUDT) dihadiri juga KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.
Aa Gym mengisi tausyiah dalam Kajian Tauhiid di Masjid Agung Trans Studio Bandung, Kamis (27/7/2017).
Ia membahas tentang rezeki.
Aa Gym mengatakan soal rezeki itu harus ingat pada teori bayi.
"Coba, bayi yang mendekati susu sapi atau susu sapi yang mendekati bayi?" kata Aa Gym bertanya kepada ribuan jamaah yang ada di masjid.
Jamaah pun menjawab, susu sapi yang mendekati bayi.
Novel Baswedan: Polri Tidak Akan Berani Mengungkap https://t.co/VfDq6L3mQl via @tribunnews
BERITA REKOMENDASI— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 27, 2017
Aa Gym menjelaskan jika rezeki itulah yang datang kepada kita sebagai manusia.
Seperti rezeki bayi, susu sapi yang mendekatinya melalui perantara sang ibu.
Jadi, ucap Aa Gym, bukan bayi yang mendekati susu sapi.
Karena itu, ia mengatakan manusia harus bekerja keras dan semangat jika rezekinya belum didapat.
Bayi misalnya, semula, suara tangisnya kecil yang mungkin tak terdengar ibunya.
"Lama-kelamaan bayi pun mikir dan evaluasi diri. Mungkin nangisnya kurang berenergi. Setelah berpikir keras, bayi menangis lebih kencang. Kemudian ibunya pun datang bawa susu sapi," kata Aa Gym.
Menurutnya, imbuhnya, kerja keras bayi akhirnya berhasil.
Perumpamaan Aa Gym mengundang tawa dari jamaah. (*)