News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

6 Fakta Kunjungan Sekjen Partai Komunis Vietnam ke Indonesia

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DPR menerima kunjungan Sekjen Partai Komunis Vietnam Ngu Yen Putrong, Selasa (22/8/2017).

Diketahui sebelumnya, Skuad Garuda akan melakoni laga berat melawan Vietnam malam hari ini, di Selangor, Malaysia, Selasa (22/8/2017).

Pertandingan kali ini sangat penting untuk kedua tim guna memastikan posisinya di semifinal SEA Games 2017.

5. Bahas percepatan ekonomi dan ZEE

Kehadiran Nguyen Phu Trong di Indonesia tentu tak hanya sekedar membicarakan kopi dan sepak bola.

Dalam pertemuan tersebut mereka diketahui membahas mengenai upaya percepatan pertumbuhan ekonomi di kedua negara serta kerja sama parlemen.

"Ini merupakan rangkaian resmi kunjungan kenegaraan untuk mempererat hubungan bilateral kedua negara yang sudah dibangun sejak era Presiden Soekarno pada tahun 1955," ucap Novanto.

Nguyen juga membahas mengenai batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) saat bertemu dengan Wakil Ketua MPR EE Mangindaan.

Mangindan menilai pembahasan tersebut sangat bermanfaat untuk kedua negara.

"Bagus juga kalau diselesaikan sehingga bisa menjaga kawasan ini terutama sumber daya ikan. Jangan sampai ada saling curi. Memanfaatkan bersama kawasan ini dengan saling menghormati satu sama lainnya," ujar Mangindaan.

6. Pernah kunjungi Indonesia sebelumnya

Diberitakan sebelumnya, Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi mengatakan bahwa kunjungan Nguyen Phu Trong ini merupakan kunjungan biasa dan tidak perlu dipermasalahkan.

"Itu kan kunjungan biasa yang dilakukan oleh setiap negara kepada satu negara. Di sebuah negara itu kan ada partai tertentu yang mayoritas," kata Johan kepada Kompas.com, Senin (21/8/2017).

Jonan menambahkan, kunjungan serupa oleh petinggi Partai Komunis Vietnam juga pernah dilakukan pada September 2011 silam.

"Apa kita enggak boleh berhubungan dengan negara komunis? Kan boleh, sama China, bisa saja dalam pergaulan dunia internasional," kata dia.

Nguyen dijadwalkan bertemu Jokowi pada hari terakhir kunjungannya di Indonesia, yakni tanggal 24 Agustus 2017 nanti.

"Hari terakhir baru ke Presiden, tanggal 24. Acaranya sedang kami susun siang ini," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini