Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto dijadwalkan akan memimpin pertemuan penting dengan 13 Menteri dan Kepala Lembaga Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Selasa (29/8/2017).
Pertemuan tersebut membahas dua agenda penting bagi Indonesia ke depannya.
Salah satunya adalah persiapan masuknya Indonesia untuk menjadi anggota dari Financial Action Task Force on Money Laundering (FATF).
Wiranto sendiri memimpin agenda ini lantaran ia juga menjabat sebagai Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (Komite TPPU).
Berdasarkan penuturan sekuriti bernama Siwi, Wiranto hadir sekira pukul 09.40 WIB dan disambut oleh Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin.
Baca: Bandit-bandit itu Masih Bebas Berkeliaran di Luar
"Iya datang sekira pukul 09.40 WIB, disambut sama Pak Kiagus. Langsung masuk dan rapat," ujar Siwi kepada Tribunnews.com.
Menurut Siwi tak ada keterangan apapun yang diberikan oleh Wiranto ketika kedatangannya di Kantor PPATK tadi.
Menurut siaran pers yang diterima Tribunnews.com, dalam pertemuan ini akan dibahas mengenai evaluasi Indonesia oleh lembaga Internasional akan kepatuhannya terhadap rekomendasi yang dikeluarkan oleh FATF.
Selain itu juga terdapat agenda pembahasan mengenai penyampaian progress report atas pelaksanaan Mutual Evaluation Review (MER).