Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH-- "Persaudaraan adalah sesuatu yang mendasar, oleh Rasulullah dijadikan indikator kemabruran," tutur Menag, Lukman Syaifuddin, pada sambutan wukuf pada (31/8/2017).
Dilansir dari laman resmi Kementerian Agama, Lukman Syaifuddin melanjutkan, Rasulullah berpesan kepada kita untuk merawat persaudaraan.
"Janganlah sesama kita saling menumpahkan darah, saling merampas harta sesama. Harapannya sesama manusia saling memberikan perdamaian," tambah Lukman.
Ia mengatakan Hari ini (31/8) bersama jutaan jemaah haji seluruhndunia hadir di tempat yang mulia, dan saat yang istimewa. Inilah Arafah.
"Puncak dari ibadah yang sedang kita lakukan. Banyak ulama mengatakan, di Arafah inilah puncak dari kesadaran setiap umat manusia untuk mengenali siapa dirinya. Karenanya, dia mengenali siapa Tuhannya," tambah Lukman.
Menurutnya, perbedaan yang ada bukan menjadi menghambat dalam menjalin persaudaraan.
"Setajam apapun perbedaan di antara kita, jangan sampai mengoyak sisi kemanusiaan kita karena kita diikat persaudaraan sesama manusia," ujarnya.
Ia juga berpesan semoga perjalanan di Arafah membawa berkah dan membawa jemaah dapat mewujudkan merawat persaudaraan di lingkungan sekitar.
"Mudah-mudahan Arafah membawa kita semua pada kesadaran ini dan membawa kita untuk mampu mewujudkannya di lingkungan kita masing-masing," ucapnya.