News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

3 Tahun Jokowi JK

Aktivis LSM Ini Tuding Aksi 20 Oktober untuk Pojokkan Pemerintahan Jokowi-JK

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo dan Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung menjadi pembicara dengan moderator Juru Bicara Presiden Johan Budi dalam acara dialog paparan Komunikasi Pemerintah Pusat dan Daerah pada Masa Pemerintahan Jokowi-JK pada Focus Discussion Management Communication Public bertajuk Manajemen Komunikasi Pemerintah di Era Digital di Hotel Holiday Inn, Jalan Junjunan, Kota Bandung, Selasa (22/8/2017). (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla genap berusia tiga tahun pada Jumat (20/10/2017). Sejumlah elemen akan menggelar aksi unjuk rasa untuk mengevaluasi kinerja Jokowi-JK.

Wakil Sekretaris Jenderal Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (Jari) 98, Ferry Supriyadi, mengatakan ada unsur politik yang sengaja memojokkan dan menjatuhkan citra pemerintahan Jokowi-JK.

"Bisa saja ada yang menunggangi, tetapi namanya unjuk rasa atau demonstrasi merupakan salah satu bagian dari kehidupan demokrasi di suatu negara, ya sah-sah saja. Tetapi tidak lazim jika ada yang membawa pesanan parpol sengaja sudutin pemerintah," tutur Ferry, Kamis (19/10/2017).

Meskipun begitu, dia mensinyalir fenomena aksi itu ada pihak yang memanfaatkan momentum agar suasana terus terjaga demi menjatuhkan pamor Jokowi hingga laga Pilpres 2019.

Dia memprediksi segelintir kelompok itu akan menjaga ritme dan opini itu dengan cara mempublikasikan dan memviralkan kegagalan pemerintahan Jokowi ketimbang keberhasilannya.

Baca: Reaksi Menhan Ryamizard Saat Ditanya Tentang Dokumen AS tentang Peristiwa Tahun 1965

Baca: Ditanya Apakah Akan Maju Pilpres 2019, Ini Jawaban Ngambang Agus Yudhoyono

"Tidak dipungkiri itu. Mereka ini muter-muter cari celah dan tidak suka dengan Pak Jokowi. Mereka tidak mungkin nengok keberhasilan dan puji pemerintahan Jokowi. Yang dihembuskan ya kegagalannya," kata dia.

Jelang aksi pada 20 Oktober 2017 muncul penampakan spanduk yang terpasang di sekitar pagar Monas. Spanduk bertuliskan "Awas ... Hati hati !!! Aksi Mahasiswa 20 Oktober 2017 Udah Ngak Murni Itu Pesanan Porpol".

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini