TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta dan Lembaga Pendidikan Al Qur’an, Doha, Qatar kembali bekerja sama mengadakan Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) tingkat nasional antar pesantren se-Indonesia.
Gelaran tahunan adalah yang ketiga kali digelar oleh pesantren yang ada di Ibu Kota Jakarta tersebut.
Pembukaan lomba menghafal Al-Qur'an digelar, Sabtu (28/10/2017) hingga 30 Oktober 2017 di kampus Pondok Pesanten Darunnajah, Ulujami, Jakarta Selatan.
Sebanyak 426 peserta santri putra dan putri utusan pesantren dari berbagai wilayah di Indonesia yang telah lolos seleksi, akan ikut serta dalam perlombaan ini.
Ada 6 (enam) golongan kategori lomba atau musabaqoh yang dilombakan yaitu golongan 1 juz putra-putri, 5 juz putra-putri, 10 juz putra-putri, 15 juz putra-putri, 20 juz puta-putri, 25 juz putra-putri, dan 30 juz putra-putri.
"Kami ingin berpartisipasi mencerdaskan kader bangsa dan ummat agar mencintai agama dan negara. Para santri juga diharapkan untuk menerapkan dan membawa nilai-nilai al Quran serta mampu menjaga toleransi, keberagamaan, dan perbedaan serta cinta tanah air," kata Pimpinan Pesantren Darunnajah, KH Sofwan Manaf.
Selain itu kegiatan ini juga sebagai bentuk penegasan pesantren sebagai Lembaga Pendidikan yang terus konsisten mendidik dan mempersiapkan generasi penerus bangsa untuk siap menerima tongkat estafet kepemimpian di masa yang akan datang.
Akan hadir dalam pembukaan Ka. Kanwil Kementrian Agama Provinsi DKI Jakarta, Wali Kota Jakarta Selatan. Adapun saat penutupan nanti akan dihadiri oleh gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Direktur Pontren Kementrian Agama RI, KH. Yusuf Mansur, dan tamu undangan lainya.