TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arie Syahri Furqon, seorang pengusaha ukiran kayu jati Jepara jauh-jauh dari Jepara, Jawa Tengah datang ke Jakarta untuk menemui Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno, Jumat (3/11/2017).
Kehadiran pemilik gerai Interior Jepara ini di kantor Balaikota Jakarta untuk memberi hadiah papan nama dari ukiran jati. Papan nama itu bertuliskan nama orang nomor satu dan dua di Jakarta tersebut.
Dengan senang hati Anies Baswedan menerima hadiah dari Syahri Furqon tersebut. "Wah bagus ini, ukiran Jepara ya? ukiran manual tangan? wah bagus sekali, terima kasih ya,"kata Anies.
Syahri menjelaskan Anies dan Sandi sangat mengapresiasi hasil karya-karya pengrajin ukiran di Jepara yang tidak hanya kesohor di dalam negeri saja tapi juga telah diakui hingga ke mancanegara.
"Beliau Pak Sandiaga mengatakan sangat mengapresiasi karya pengrajin ukiran di Jepara dan berharap UKM-UKM yang ada di Jepara bisa terus berkembang,"kata Arie.
Arie sendiri mengaku merasa mendapatkan suntikan moral yang sangat luar biasa setelah karyanya mendapat apresiasi dari Anies dan Sandi.
"Kami merasa mendapatkan dukungan yang luar biasa dari orang penting di negeri ini. Ini memberi kami suntikan moral untuk berkarya lebih baik lagi," kata Arie.
Arie Syahri Furqon sudah puluhan tahun menekuni bidang ukiran jati Jepara. Gerai Interior Jepara lambat laun kini sudah mulai dikenal bukan hanya di dalam negeri tapi juga mancanegara.
"Beberapa kali kami mendapatkan pesanan dari luar negeri. Itu artinya produk kami mampu bersaing meski harus diakui saat ini pesanan masih didominasi market dalam negeri,"kata Arie.