News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak

Sudah Didukung Golkar dan Demokrat, Nurul Arifin Masih Ingin Dukungan Partai Lain

Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nurul Arifin, politikus yang maju di Pilwalkot Bandung. TRIBUN JABAR/THEOFILUS RICHARD

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Meski sudah memiliki tiket dari Partai Golkar dan Demokrat, Nurul Arifin masih ingin mendapatkan dukungan dari partai lain.

Pertanyaannya partai apa yang ditargetkan oleh politikus dari Partai Golkar tersebut?

"Apa aja buat saya bukan masalah. Karena saya tidak ada resistensi terhadap partai mana pun," ujar Nurul kepada Tribun Jabar di Kampus Unpad Jatinangor, Rabu (15/11/2017).

Baca: Tol Cisumdawu Dibuka, Jadi Alternatif ke Lokasi Banjir di Rancakalong, Hati-hati Jalurnya Berbahaya

Menurut Nurul, ia tidak akan membeda-bedakan dukungan dari partai manapun. Entah itu dukungan dari partai berideologi nasionalis atau agamis.

Viral Pengunjung Cekoki Miras ke Hewan, Pihak Taman Safari Buka Suara dan Siap Lakukan Hal Ini! https://t.co/bwpSIlEYIk via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 15, 2017

Nurul mengatakan, selama visi dan misi partai tersebut sejalan dengan apa yang ia ingin jalankan di Kota Bandung, ia akan secara terbuka menerima dukungan tersebut.

"Kecuali kalau partai tersebut resistensi terhadap saya ya. Karena menurut saya pribadi, tidak ada lagi pembedaan entitas kultur agama dan sebagainya," kata Nurul.

Nurul Arifin bersama Chairul Yaqin Hidayat merupakan pasangan calon pertama yang mendapatkan tiket menuju Pilwalkot Bandung 2018. Pasangan ini diusung Partai Golkar dan Partai Demokrat. 

Kevin Lilliana Jadi Juara Miss International 2017, Sosok Tampan Ini Jadi Sorotan: Kuatkan Imanku https://t.co/D2ONkMIUBh via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 15, 2017

Gabungan kursi kedua partai itu di DPRD Kota Bandung mencapai 12 kursi, cukup untuk mengusung pasangan calon karena syarat minimal pencalonan adalah 10 kursi. 

Dengan koalisi antara Partai Golkar dan Partai Demokrat ia sudah memiliki cukup kursi dengan 12 kursi di DPRD Kota Bandung.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini