Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM-UDA) bekerjasama dengan BEM-FISIP UDA dan Yayasan Simpul Masyarakat menggelar dialog publik ekonomi bertema Implementasi Pancasila dalam Pembuatan Kebijakan Publik, di Aula Fadjar Notonegoro, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga, Rabu (21/11/2017).
Acara tersebut dihadiri oleh Dr Arif Budimanta wakil ketua KEIN dan Dr H Tjuk Kasturi Sukiadi SE dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Surabaya.
Dalam hal acara tersebut Arif Budimanta menyampaikan paparan mengenai Ekonomi Pancasila kepada peserta seminar dan mahasiswa Universitas Airlangga Surabaya.
"Yang pertama diskusi publik bersama fakultas Ekonomi dan Bisnis Unair dan mahasiswa, agar kita bisa sama-sama memahami tentang sistem perekonomian Indonesia yang berbasis kepada Pancasila, itu yang pertama," ujar Arif Budimanta.
Yang kedua, tambah Arif, mengenai problematika ekonomi pada saat ini adalah masalah keadilan ekonomi yang dicirikan oleh oligarki ekonomi yang makin lama makin kuat kekuatanya.
"Pemerintah saat ini memahami hal tersebut dan melakukan kebijakan agar sistem ekonomi kita lebih sehat, adil dan memberikan manfaat yang lebih merata melalui kebijakan reforma agraria, kebijakan pembangunan dana desa, maupun kebijakan pengendalian harga untuk produk seperti beras dan gula,"ujar Arif.
Menurutnya hal tersebut merupakan langkah taktis yang dilakukan pemerintah agar corak ekonomi berkeadilan terasa bagi rakyat.
Ia juga berharap melalui kegiatan ini mahasiswa dan masyarakat bisa memahami bagaimana wujud ideal dari sistem ekonomi Indonesia dan mencermati apakah pengelola sudah baik atau tidak.
“Forum ini menurut saya sangatlah bagus sebab bisa mengajarkan mereka untuk menghubungkan antara konsep dan praktik,” ujar Arif. (*)