Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian PUPR menilai gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) saat ini masih dalam kondisi aman untuk digunakan para anggota dan sfat ahlinya.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR sedang melakukan audit dari tiga aspek, yaitu segi keamanan bangunan, keselamatan bangunan, dan kenyamanan penggunannya.
"Dari tiga aspek itu nanti dilihat sebetulnya kalau dengan jumlah anggota sekarang butuh berapa meter persegi, kalau dari segi keamanan Insya Allah masih aman karena saya sudah bandingkan dengan Menara Saidah," ujar Basuki, Jakarta, kemarin.
Sementara dari segi kenyamanan, kata Basuki, memang diperlukan penataan kembali karena jumlah anggota, staf ahli dan sekretarisnya sudah terbilang banyak, sehingga dalam satu ruangan menjadi penuh.
"Staf ahlinya misalnya lima sampai tujuh orang, kan penuh (ruangan), nyaman apa enggak itu, lalu kamar mandi atau kamar kecilnya juga sesuai lagi peruntukannya nggak? Tapi nanti terserah mereka mau bangun apa enggak," papar Basuki.
Baca: Mendebut di Lantai Bursa, Saham WIKA Langsung Terkerek Naik
Baca: OTT Suap di Jambi, Uang Jatah Dibagi-bagi ke Semua Fraksi DPRD
Lebih lanjut Basuki mengatakan, Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian PUPR akan menyampaikan surat rekomendasi ke DPR terkait hasil audit gedung yang direncanakan dibangun lagi.
"Minggu ketiga November ini, kalau sudah disampaikan ke sana (DPR)," ucapnya.