Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK UTARA -- Retail kenamaan Gramedia menargetkan kembali menggelar Festival Literasi Gramedia di 48 kota Se-Indonesia, pada Jumat (22/12/2017).
Operation and Tenant Management Director PT. Gramedia Asri Media V. Sugiarto, mengatakan, kegiatan menyebarkan semangat 'virus' literasi telah dilakukan jauh sebelumnya di banyak tempat.
"Kegiatan semacam ini sebenernya officially di banyak titik, karena kita punya toko di 48 kota dengan 117 titik masing-masing kota, memyebarkan virus-virus literasi semacam ini, jadi sebenernya sudah menyebar, cuma poin interest-nya ada di Lombok Utara," ungkap Sugiarto.
Saat ini, ujar Sugiarto, visi misi Gramedia untuk Indonesia adalah menggerakan semangat membaca buku di kalangan masyarakat.
"Kita akan tetap menjalankan ini karena bagian dari misi visinya Gramedia menyebarkan bacaan ini ke seluruh Indonesia. Itulah misi visi yang ditanamkan di Gramedia, tanpa membaca Gramedia, mungkin Indonesia tidak akan seperti ini dan harapannya dengan semakin banyak membaca kita akan semakin maju," jelas Sugiarto, di Lapangan Tioq Tataq Tuna, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, NTB.
Ia pun tak memungkiri, saat ini masyarakat Indonesia belum terbiasa dengan kegiatan membaca.
Meski begitu, ia optimis semangat literasi akan terus bertumbuh melalui Gramedia.
"Rata-rata ke Gramedia bisa seribu orang dan harapannya seribu orang itu kan membaca ya. Seribu orang sehari bisa menyebarkan banyak virus pembaca," ujar Sugiarto.
Festival Literasi terbesar se-Indonesia telah resmi ditutup dengan karnaval literasi Hari Ibu, di Kabupaten Lombok Utara.
Event yang diselenggarakan atas kerja sama Gramedia bersama Pemerintah Kabupaten Lombok Utara serta Klub Baca Pemenang Gramedia Reading Community Competition, Klub Baca Perempuan Nursida Syam, ini berlangsung sejak 16 Desember lalu.