News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2018

Dampingi Bima Arya Dalam Pilkada Kota Bogor, Direktur KPK Mengundurkan Diri

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Bogor, Bima Arya (kiri), duduk bersama Direktur Pembinaan Jaringan dan Kerja Sama Antar Komisi dan Instansi KPK Dedie A Rachim (kanan).

Laporan wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pembinaan Jaringan dan Kerja Sama Antar Komisi dan Instansi KPK, Dedie A Rachim mengundurkan diri dari KPK.

Pengunduran diri dilakukan karena dirinya akan maju sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Bogor mendampingi Wali Kota petahana, Bima Arya, pada Pilkada 2018.

Baca: PNS Akan Diganjar Sanksi Penundaan Hingga Penurunan Pangkat Jika Tak Netral Saat Pilkada dan Pilpres

Pimpinan KPK segera menandatangani surat pengunduran diri Dedie.

"Surat pengunduran diri sudah diajukan tanggal 27 Desember 2017, sekalian pamit kepada pimpinan. Surat pemberhentian saya tandatangani hari ini," ujar Ketua KPK Agus Rahardjo melalui pesan singkat, Jumat (29/12/2017).

Baca: Ketika Jokowi Bersama Iriana Berjalan Kaki Dalam Gelap Malam Hadiri Acara Nikahan Pegawai Istana

Juru bicara KPK Febri Diansyah membenarkan pengunduran diri Dedie A Rachim.

"Ya benar, memang ada pengunduran diri dari Direktur PJKAKI KPK, Dedie A Rachim karena diminta menjadi calon Wakil Wali Kota di Pilkada Kota Bogor," ujar Febri.

Baca: Begini Komentar Setya Novanto Soal Pencabutan Dukungan Golkar Terhadap Ridwan Kamil

Hingga berita ini diturunkan, Tribunnews.com masih berupaya mengkomfirmasi Dedie A Rachim dan Bima Arya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini