TRIBUNNEWS, JAKARTA - Media Monitoring Binokular menyampaikan hasil riset dari 100 media nasional dan daerah baik cetak, televisi maupun online.
Tercatat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi partai politik yang paling ramai diberitakan setelah Golkar selama Desember 2017.
Pemberitaan tentang Golkar mencapai 2.422 berita dan PPP sebanyak 1.574 berita.
Adapun 100 media tersebut terdiri dari 27 media cetak, 61 berita online dan 12 stasiun Televisi.
Baca: Hilangkan Trauma Korban Gedung BEI, Dokter Jiwa Gunakan Pendekatan Ini
Analyst & client service Manager Binokular Fahrizal Setiadi mengungkapkan, Partai Golkar menempati posisi pertama sebanyak 458 pada minggu pertama Desember 2017.
Lalu, disusul oleh PPP sebanyak 347 berita. Sementara di posisi ketiga yakni partai Gerindra dengan 241 berita.
Memasuki minggu kedua bulan Desember 2017, Golkar masih berada diurutan teratas sebanyak 757 berita, posisi kedua PPP dengan 415 berita dan Gerindra dengan 236 spot berita.
Pada minggu ketiga Desember, Golkar sebanyak 783 berita, PPP 480 berita dan PDIP mencapai 243 berita.
Posisi paling banyak diberitakan di sejumlah media massa mengalami pergeseran memasuki minggu keempat di bulan Desember 2017.
Partai berlambang Kabah naik ke posisi pertama dengan porsi 480 berita, lalu Golkar mencapai 424 berita dan partai Gerindra dengan 170 berita.
Baca: Elit Hanura: Pak Wiranto Harus Bersikap Tegas Tidak Abu-abu
“Dari 1.574 spot berita PPP yang direkam selama periode Desember 2017, PPP mendapatkan berita yang netral sebanyak 930 berita atau sebesar 59,08%, pemberitaan positif sebesar 521 atau 33,1% dan berita negatif mencapai 123 atau sebesar 7,8% saja,” kata Fahrizal Setiadi dalam keterangan tertulis, Rabu (17/1/2018).
Menurut Fahrizal Setiadi, sentimen pemberitaan PPP cukup baik bila dibandingkan dengan sejumlah partai politik yang ada selama bulan Desember 2017.