News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menhan Akan Bahas Raibnya Bangkai Kapal Perang Belanda di Laut Jawa dalam Rapim TNI-Polri

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Ryamizard Ryacudu (kedua dari kiri) didampingi Direktur utama PT Pindad, Abraham Mose (kiri), meninjau sejumlah senjata api produk PT Pindad di sela-sela acara Sarasehan Industri Pertahanan di PT Pindad, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Senin (18/9/2017). Pada acara tersebut, Menhan juga meninjau secara langsung kesiapan progress medium tank beserta turret 105 mm kerja sama dengan CMI Defense Belgia. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu mengatakan dirinya akan membahas masalah hilangnya bangkai tiga kapal perang milik Belanda di dasar Laut Jawa dalam Rapat Pimpinan bersama TNI-Polri yang dilaksanakan tanggal 23-25 Januari 2018.

Ryamizard  mendorong TNI dan Polri untuk mengejar sindikat pencuri bangkai kapal perang yang menjadi warisan budaya peninggalan masa Perang Dunia Kedua tersebut.

“Nanti kan ada Rapim TNI-Polri, nanti akan saya ajak semua aparat membahas masalah itu. Kita akan kejar sindikat-sindikat ini,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2018).

Baca: Jokowi Buka Rapim TNI dan Polri

Ryamizard sendiri mengaku belum tahu detail mengenai pencurian bangkai kapal perang HNLMS De Ruyter dan HNLMS Java yang karam tahun 1942 dekat Pulau Bawean.

“Saya belum tahu detailnya, saya baru tahu itu,” terangnya.

Sebelumnya yayasan Karel Doorman dari Belanda melakukan penyelaman di lokasi kedua bangkai kapal perang itu pada November 2016 dengan bantuan pihak asing.

Penyelam pun kaget karena dua bangkai kapal perang raksasa yang masing-masing memiliki bobot 6.650 ton raib dengan meninggalkan bekas cerukan saja. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini