Laporan Wartawan TribunNews.com, Yanuar Nurcholis Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik senior KPK, Novel Baswedan, tidak ingin terjebak rasa takut, dengan ketatnya pengawalan yang melekat kepada dirinya.
Baca: Novel Baswedan: Pelaku Penyerangan Tidak Boleh Dibiarkan, Efeknya Bahaya Kepada Penegak Hukum
"Tidak ingin dikawal karena tidak ingin terjebak rasa takut," ujar Novel Baswedan, dikediamannya didaerah Kalapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (27/2/2018).
Baca: Pencuri Ikan Dengan Kapal Fu Yuan 831 Dihukum Pidana Dengan Denda Rp 100 Juta
Tidak hanya itu, Novel menjelaskan dengan tidak adanya bentuk pengaman khusus kepada dirinya merupakan bentuk ketidaktakutan terhadap bentuk terorisme.
"Saya ingin menunjukan gak boleh ada orang yang takut dengan teroris, kalau ditakuti semakin jadi," ujar Novel.
Baca: Sekjen PBB Desak Semua Pihak Patuhi Pelaksanaan Genjatan Senjata di Suriah
Direncanakan Novel akan menjalani operasi mata lanjutan pada bulan Maret 2018.
"Saya mohon doa kepada masyarakat Indonesia untuk operasi lanjutan mata saya, semoga nanti nya bisa melihat kembali," ucap Novel.