Seorang Ibu Dibunuh Anak Kandung dan Menantu

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat

TRIBUNNEWS.COM, TRENGGALEK - Seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, ditemukan tewas dibunuh, Senin (5/3/2018).

Tuminem (50) diduga tewas di tangan lima anggota keluarganya sendiri.

Kelimanya telah diamankan dan diperiksa atas dugaan turut serta dalam kasus penganiayaan yang berujung kematian.

“Betul ada penganiayaan yang dilakukan oleh beberapa orang yang masih ada ikatan keluarga dengan korban,” ucap Kasatreskrim Polres Trenggalek AKP Sumi Andhana, Senin.

“Salah satu dari pelaku merupakan anak kandung korban, lainnya masih ada ikatan keluarga, yakni menantu dan iparnya. Penganiayaan ini dilakukan secara sadis,” tambah Sumi.

Baca: Rifai Tak Bermaksud Membunuh Metha, Niatnya Hanya Ingin Memberi Pelajaran

Tuminem diduga telah dianiaya secara sadis dengan cara dicekoki air melalui selang.

Kejadian ini terungkap setelah jajaran Polsek Bendungan mendapat laporan dari warga bahwa ada seorang ibu yang meninggal karena tersedak air.

Melihat kematian yang tidak wajar, aparat Polres Trenggalek melakukan otopsi terhadap jenazah korban di RSUD Dokter Soedomo Trenggalek dengan mendatangkan tim dokter forensik dari RS Bhayangkara Kediri, Jawa Timur.

“Pada Minggu sore (4/3/2018), kami menerima laporan dari masyarakat dan karena korban meninggal dunia tidak wajar, maka kami bawa ke rumah sakit untuk menjalani otopsi,” kata Sumi.

Berdasarkan hasil otopsi, kematian korban terindikasi tidak wajar.

Tim menemukan saluran udara tertutup air dan terdapat tanda kekerasan pada mulut dan hidung.

Bahkan, rongga paru-paru dan rongga dada terisi oleh cairan air sehingga korban mati lemas.

“Ada beberapa luka tanda kekerasan di mulut dan hidung, serta terisi air di beberapa bagian organ dalam tubuh korban meninggal dunia,” ujar Sumi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini