Laporan Wartawan Tribunnews, Gilang Syawal Ajiputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden ketiga Republik Indonesia, BJ Habibie kondisinya semakin membaik usai mendapatkan perawatan di rumah sakit di Munchen, Jerman.
"Eyang Habibie sudah merasa lebih sehat tapi masih menjalankan pemeriksaan dan istirahat di RS di München," tulis The Habibie Center di halaman Facebooknya, Jumat (9/3/2018).
Meskipun sudah merasa lebih sehat, The Habibie Center tetap meminta doa dari masyarakat Indonesia untuk kesehatan BJ Habibie.
Baca: Pengamat Soroti Soal Perpaduan Hoax dan SARA Dalam Tahun Politik
"Kami mohon doanya agar Eyang diberikan kesehatan, dan segala pemeriksaan yang harus dijalankan akan lancar InsyaAllah.
Terima Kasih atas perhatian dan doanya," tulis dalam akun facebook tersebut.
Dalam postingan tersebut disampaikan bahwa BJ Habibie sudah didampingi anaknya, Ilham Akbar Habibie dan anggota tim dokterKepresidenan RI di RS Munchen.
Baca: Polda Metro Fasilitasi Jalur Khusus Atlet Asian Games di Tol dan Busway
Sebelumnya BJ Habibie tengah menjalani perawatan di Munich, Jerman. Presiden ketiga Indonesia itu didiagnosis mengalami kebocoran pada klep jantungnya.
Presiden Joko Widodo sempat menghubungi BJ Habibie secara langsung dan berbincang sejenak.
Melalui pembicaraan tersebut, Presiden menyanggupi permintaan Habibie yang menginginkan adanya tim dokter kepresidenan dan Paspampres untuk hadir di Jerman saat dilakukan tindakan medis.
"Saya sudah berangkatkan (dalam proses) dari Indonesia untuk mendampingi," kata Presiden dalam sambungan telepon tersebut.
Baca: Pengamat: KPU Dapat Tolak Pasangan Calon Presiden Tunggal
Untuk mendampingi Habibie selama dilakukan tindakan medis, Presiden Joko Widodo sudah mengutus Prof. Dr. Lukman Hakim, SpPD-KKV, SpJP, Kger, seorang spesialis jantung dan pembuluh darah dari tim dokter kepresidenan, untuk berangkat ke Jerman, termasuk anggota Paspampres juga diberangkatkan.