Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo menyinggung soal rampungnya pembahasan revisi undang-undang nomor 15 tahun 2003 tentang pemberantasan tindak pidana terorisme dalam acara buka puasa bersama Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Senin 28/5/2018).
Menurut Bamsoet rampung dan telah disahkannya revisi tersebut berkat kerja keras pemerintah dan DPR.
"Sebagaimana diketahui DPR baru saja mengesahkan RUU antiterorisme menjadi sebuah UU. Kendati RUU itu tak selesai 2 tahun, Alhamdulillah setelah pimpinan pansus turun dan kerja kerasa dengan pemerintah, akhirnya dalam waktu 5 hari pembahasan alot RUU bisa diselesaikan," kata Bamsoet.
Baca: Ketua DPR Sapa Presiden Jokowi dengan Sebutan Pak Haji
Menurut Bamsoet, hal serupa juga akan dilakukan Pemerintah dan DPR dalam membahas Revisi KUHP.
Pemerintah akan menggenjot pembahasan RKUHP untuk menjadi pengganti kitab undang-undang hukum pidana yang lama.
"Kami juga melaporkan RUU KUHP sedang berjalan. Kita targetkan untuk memberikan hadiah kepada bangsa ini di tepat HUT RI nanti kita selesaikan ini dengan baik," katanya.
Dalam pidatonya Bamsoet memuji pemerintahan Jokowi-JK yang dinilai berhasil menjaga kestabilan harga pangan selama ramadhan ini.
Ia berharap kondisi tersebut tetap terjaga hingga hari raya Idul fitri.
"DPR juga akan melakukan kunjungan khusus ke terminal, pelabuhan, bandara, dan jalan tol guna memastikan layanan mudik lebaran berjalan baik. Bahkan lebih baik dari tahun sebelumnya," pungkasnya.