Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - Kakorlantas Polri, Irjen Royke Lumowa memiliki catatan tersendiri selama mengawal Operasi Ketupat 2018.
Menurutnya soal pelaksanaan Contra Flow dan One way baik itu saat arus mudik maupun arus balik sudah sangat efektif mengurai kepadatan.
"Kita bisa melihat sendiri dengan dilaksanakannya one Way saja, ruas jalan dipenuhi kendaraan. Apa yang terjadi kalau tidak One Way? Pasti akan terjadi kepadatan di rest area," terang Royke, Senin (25/6/2018) di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Baca: Warung yang Pukul Konsumen Dengan Harga Selangit Disebut Sepi Pembeli
Dia juga bersyukur dua upaya diskresi kepolisian baik Contra Flow maupun One Way. Bisa mengurai kepadatan sehingga sekalipun ada antrian kecepatannya masih ada 60KM/jam.
Lanjut, jenderal bintang dua ini juga menyoroti soal rest area yang menurutnya masih kurang. Jika membangun rest area membutuhkan biaya tinggi, Royke menyarankan dibuat rest area darurat.
"Kami sarankan rest area darudar di sekeliling rest area yang ada, ditambah di sekeliling lahan kosong dari penduduk dan bisa disewa. Masyarakat bisa jualan di sekitar rest area darurat itu," ujarnya.
Terakhir Royke juga memuji adanya kekompakan dan perpaduan yang baik antar Lembaga dan Kementerian sehingga mudik lebih lancar.
"Ada juga beberapa catatan lain yang mungkin perlu kami diskusikan bersama dengan pemangku kebijakan terkait," tambah Royke.