TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei calon wakil presiden (cawapres) ideal untuk petahana Joko Widodo (Jokowi) berdasarkan kategori partai.
Hasilnya, nama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menduduki posisi puncak dengan 35,7 persen.
"Airlangga Hartarto, cawapres ideal Jokowi agar kuat di parlemen," ujar Peneliti LSI Denny JA Rully Akbar dalam keterangannya, Rabu (25/7/2018).
Setelah itu, Peneliti LSI Denny JA Rully Akbar menyebutkan ada nama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar 21,5 persen.
Selanjutnya Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy (16 persen), Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh (8,6 persem) dan Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang (3,1 persen).
Sementara gabungan tokoh lain 6,8 persen. Tidak tahu atau tidak jawab 8,3 persen.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan, Airlangga Hartarto paling menonjol dari Cak Imin (Ketum PKB) dan Romi (Ketum PPP) kedua tokoh lainnya.
"Karena melonjaknya pengenalan, kesukaan, dan dinilai ideal untuk Jokowi agar tercipta strong government," jelasnya.
Dijelaskan survei ini dilakukan melalui Pengumpulan data pada 29 Juni - 5 Juli 2018. Metode sampling adalah multistage random
sampling, dengan jumlah responden sebanyak 1.200 responden dan margin of error ± 2.9 persen.
Survei ini juga dilakukan wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.