TRIBUNNEWS.COM - Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo yang sempat masuk dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) pada pemilihan presiden (pilpres) 2019 mengutarakan kekahwatirannya pada rakyat Indonesia.
Hal ini diungkapkan Gatot saat menjadi narasumber di Apa Kabar Indonesia Malam, TV One, Selasa (28/8/2018).
Gatot mengatakan jika semenjak pilpres 2014, rakyat telah terbelah karena berbeda pilihan.
Dan hal tersebut masih terjadi hingga sekarang ini.
"Kalau saya menyimak sekarang ini, rakyat ini terbelah sejak 20 Mei 2014, pas Hari Kebangkitan Nasional itu, pas terakhir hari pendaftaran (pilpres 2014) , begitu didaftarkan 2 (paslon), rakyat mulai terbelah, berjalan sampai sekarang," kata Gatot.