News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Sulteng

IDI: 80 Persen Korban Gempa dan Tsunami Palu-Donggala Mengalami Patah Tulang

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala menjalani perawatan medis di RSUD Daya, Makassar, selasa (2/10). Selain RSUD Daya, sebagian pasien juga dirawat RSUD Sayang Rakyat dan RSUD Daya Wahidin, sementara korban yang tidak mengalami sakit ditampung di Asrama Haji Sudiang. tribun timur/muhammad abdiwan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, PALU - Wasekjen PB Ikatan Dokter Indonesia, Rosizt Rivai menjelaskan sebanyak 80 persen korban Gempa dan Tsunami yang terjadi di Palu-Donggala mengalami patah tulang.

Sementara 20 persen lainnya, mengalami luka sobek, tertusuk paku dan sebagainya.

"80 persen korban mengalami luka orthopedi. Selain itu, ada juga beberapa luka lainnya. Sebagian besar kami rawat dari yang terdampak gempa," jelasnya saat ditemui di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10/2018).

Baca: BNPB: Evakuasi Korban Gempa dan Tsunami Sulteng Akan Dihentikan 11 Oktober

Dijelaskan olehnya, perawatan luka harus memenuhi standar kualifikasi yang sudah ditentukan.

Agar, tidak terjadi hal yang lebih buruk.

Baca: Isyarat Hengkang dari Persib Bandung, Mario Gomez: Saya Tak Suka Kondisi di Sini

Pentingnya kesadaran masyarakat dan pendampingan dari tim dokter atau perawat juga diperlukan.

Kekhawatirannya, para korban tidak cukup mengetahui hal apa saja yang perlu atau tidak perlu dilakukan saat mereka sudah pulang ke rumah.

"Nah, itu juga perlu didampingi. Kita juga harus mengedukasi, sehingga ketika sudah di rumah, mereka bisa merawat lukanya sendiri," kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini