Lap‎oran Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Persaudaraan Alumni 212 Slamet Ma'arif mengatakan bahwa pihaknya akan mendampingi Amien Rais memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus kebohongan Ratna Sarumpaet, Rabu (10/10/2018).
Dalam panggilan kedua, Amien dijadwalkan tidak akan mangkir lagi seperti pada pemanggilan pertama, Jumat (5/10/2018).
Baca: Bawaslu Kaji Laporan Terhadap Prabowo-Sandiaga Terkait Penyebaran Hoaks Ratna Sarumpaet
"Ya jadi karena pak Haji Amien Rais selaku ketua dewan penasihat di PA 212 maka kami sepakat dalam kepengurusan kami, insyaallah hari rabu kita akan kawal, kita akan dampingi beliau sampai ke Polda Metro Jaya," ujar Slamet di Jalan Daksa, kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, (8/10/2018).
Slamet mengatakan sekitar 500 orang sudah dipastikan akan menemani Amien Rais ke Polda.
Baca: Persib Bandung Sangat Pincang, Magis Mario Diuji Tanpa 10 Pilar dan Posisi Klasemen
Mereka akan berkumpul di MasjidAl Munawar Pancoran untuk kemudian Solat Dhuha dan doa bersama sebelum mengantarkan Amien Rais.
"Itu belum termasuk anggota, simpatisan, dan alumni 212 yang akan langsung hadir tidak pakai konfirmasi lagi," katanya.
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Soal BAB 4 Matematika Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Beserta Kunci Jawaban, Pengukuran Luas dan Volume
Slamet mengatakan akan menunggu pemeriksaan Amien Rais di Polda Metro Jaya hingga usai.
Baca: Nagita Slavina Marah Lipstiknya Dipakai Menggambar, Cara Cerdas Rafathar Minta Maaf Banjir Pujian
Pihaknya tidak akan membubarkan diri sebelum Amien Rais selesai diperiksa. Hal itu untuk memastikan bahwa tidak ada lagi kriminalisasi terhadap ulama.
"Ya kita akan kawal beliau, akan tunggu beliau sampai beliau keluar. Kita engga akan bubar, engga akan pulang kalau pak Amien belum keluar dari Polda Metro Jaya, kalau belum kembali ke rumahnya. Itu tujuan kami, kita pastikan pak Amien akan pulang kerumahnya," katanya.