Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, membantah tudingan kubunya yang mendesain kasus kebohongan aktivis Ratna Sarumpaet.
Menurutnya, siapapun yang menuding pihaknya yang mengkapitalisasi kasus Ratna sudah kehilangan akal sehatnya.
Baca: Tanggapi Soal Hoaks Ratna Sarumpaet, Yenny Wahid : Tentu Tidak Bisa Kita Terima
"Saya ingin menyatakan bahwa tuduhan yang disampaikan oleh mereka Ratna Sarumpaet adalah kubu Jokowi yang ditanam kubu Prabowo saya kira itu sudah kehilangan akal sehat," ujar juru bicara TKN, TB Ace Hasan Syadzily, posko Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (9/10/2018).
Baca: Ungkapan Haru Dirigen Viking Soal Sanksi Berat Persib Bandung: Maafkan Kami Persib Bandung
Pernyataan Ace beralasan, sebab selama ini Ratna memang diketahui dekat dengan kubu Prabowo, bahkan sejak Pilpres 2014 silam.
"Apa penjelasannya? Selama ini di dalam pilpres 2014 Ratna Sarumpaet ada di kubu sana kok," ujar Ace.
Baca: Amien Rais Disebut Akan Didampingi 300 Pengacara, Ruhut Sitompul: Sangat Berbeda dengan Ahok
Diketahui, Ratna ditangkap atas kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoax terkait penganiayaan terhadapnya.
Baca: Tekuk Dua Jari Pria yang Foto dengan Jokowi, Anggota Paspampres Beri Klarifikasi
Dia disangkakan dengan Pasal 14 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 jo Pasal 45 Undang-Undang ITE.
Akibat perbuatannya itu, Ratna terancam hukuman 10 tahun penjara.