Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Commander DVI Polri, Kombes Pol Lisda Cancer menjelaskan sebaran temuan penumpang dari dalam pesawat Lion Air PK-LQP sudah merata.
Hal itu dapat dilihat dari sudah teridentifikasinya jenazah Pilot atas nama Bhavye Suneja.
Baca: RS Polri Berhasil Identifikasi Bhavye Suneja, Pilot Lion Air PK-LQP
"Persebarannya sudah merata mulai dari penumpang yang duduk di bagian depan pesawat sampai belakang sudah teridentifikasi," jelasnya di RS Polri Jakarta, Jumat (23/11/2018)
Sebelumnya, Pilot Lion Air PK-LQP yang bernama Bhavye Suneja berhasil teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri.
Pria berkewarganegaraan India itu berhasil diidentifikasi pada hari terakhir proses identifikasi, Jumat (23/11).
Kapusdokkes Polri Brigjen Pol Arthur Tampi mengatakan ada 16 penumpang yang berhasil diidentifikasi.
Baca: Soal Reuni Akbar 212: Panitia Targetkan 4 Juta Peserta, Ahmad Dhani Punya Usulan Begini
Ia pun membacakan 16 nama penumpang pesawat rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang itu, termasuk nama Bhavye.
"Hari ini kita dapat mengidentifikasi 16 penumpang. (Bhavye Suneja - red) Ini tercatat sebagai pilot," ujar Arthur, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (23/11/2018).
Dari awal pencarian tertanggal 29 Oktober hingga 23 November 2018, ia menyebut tim DVI secara total berhasil mengidentifikasi 125 penumpang.
Dari jumlah itu, terdapat 123 warga negara Indonesia (WNI) dan 2 warga negara asing (WNA). Dua korban WNA itu berasal dari Italia dan India.
Baca: Pilot dan 16 Korban Lion Air JT 610 Teridentifikasi
"Telah teridentifikasi sebagai 125 penumpang, dengan rincian sebagai berikut, laki-laki 79 orang, perempuan 46 orang," kata dia.
"Berdasarkan kewarganegaraan, warga negara Indonesia 123 orang, warga negara asing 2 orang," imbuhnya.