Riyadi perwakilan dari TNI AL mengatakan, tak banyak persiapan yang dilakukan rekan-rekannya.
"Kalau latihan lari, kan sudah terbiasa lari. Tinggal dimantapkan saja untuk event ini," ujar Riyadi, Jumat (30/11/2018).
Meski tak ikut turun, ia mengaku juga cukup was-was melihat lawan tanding rekannya. Lantaran sejumlah pelari internasional, semisal dari Kenya yang kerap menjadi jawara, juga ikut berpartisipasi dalam event yang diselenggarakan Tribun Batam, BP Batam bersama Race Management dari Running Explore ini. Dari ajang ini, mereka berharap ada perwakilan TNI AL yang naik ke atas podium.
"Tapi kalau lihat lawannya, berat juga," katanya.
Event BP Batam Barelang Marathon 2018 ini didukung penuh Kementerian Pariwisata RI, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Busan Auto Finance (BAF), Pocari Sweat, Yamaha dan beberapa lainnya.
Daftar Ulang Bisa Per Kelompok
Panitia BP Batam - Barelang Marathon 2018 melayani pendaftaran ulang para peserta Barelang Marathon 2018 yang akan ikut event bergengsi tersebut, Minggu (2/12/2018).
Tak hanya bisa mendaftar sendiri-sendiri, pendaftaran ulang BP Batam-Barelang Marathon 2018 juga bisa dilakukan per kelompok.
Nino misalnya, perwakilan dari PT Citra Tubindo, Tbk ini datang mendaftarkan sebanyak 18 orang peserta Barelang Marathon, termasuk dirinya sendiri.
"Kami atas nama corporate. Ada kegiatan seperti ini, ditawarkan kepada karyawan, dan kebetulan peminatnya cukup lumayan," kata Nino, sapaan perempuan berhijab ini kepada Tribun, Jumat (30/11) di Harmonie One Hotel.
Dari 18 orang ini, mereka main di semua kategori. Mulai dari 5 km, 10 km, 21 km, dan 42 km.
"Di 42 dan 21 km, masing-masing satu orang, 10 km ada 2 orang, dan selebihnya di 5 km," ujarnya.
Kebanyakan ikut untuk bergembira. Walaupun ada beberapa karena sudah terbiasa ikut ajang lari.
"Seperti Uco Ali Nugraha. Dia ikut 42 km. Setiap tahun dia memang ikut lari. Kalau dia ikut yang 5 km, kan lucu," kata Nino bercanda.