TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tak hanya berdua, Sugiyarto (58) juga memboyong istri dan anak keduanya datang ke Batam untuk mengikuti BP Batam Barelang Marathon 2018.
Mereka berangkat dari Purwokerto sekitar pukul 19.30 WIB, Jumat (30/11/2018), menumpangi kereta api menuju Jakarta.
Setibanya di Jakarta pukul 01.00 WIB, Sabtu (1/12). Mereka langsung bergegas menuju Bandara Soekarno-Hatta untuk penerbangan Sabtu pagi ke Batam.
"Pukul 7 tadi baru sampai Batam," kata Sugiyarto.
Dari segi usia, Sugiyarto memang sudah tak muda lagi. Namun secara fisik, badannya masih tegap, kendatipun rambutnya sudah mulai memutih.
"Kalau dibilang awet muda, itu penilaian orang ya. Tapi saya memang suka lari dari dulu. Lari ini untuk kesehatan, refreshing juga," ujarnya.
Hobi lari Sugiyarto ini, ditularkannya kepada anaknya, Arum. Dalam beberapa kali event lari, mereka berdua ikut bersamaan. Saling memberikan dukungan.
"Kalau dari muda sudah terbiasa lari, harus lari terus. Kalau berhenti, justru sakit," kata Sugiyarto.
Di BP Batam Barelang Marathon 2018 ini, Sugiyarto turun di kategori 10 k. Namun di masa mudanya, ia pernah turun di kategori 42 k.
Sama seperti Arum, untuk event lari kali ini, tak banyak persiapan yang dilakukan Sugiyarto. Sebelumnya pada April 2018 lalu, ia baru saja mengikuti Mandiri Yogya Marathon.
"Tahun lalu saya tak ikut. Hanya mendampingi anak saja. Tahun ini ikut Mandiri Yogya Marathon. Kalau untuk latihan, lari-lari di kota saja," ujarnya.
Seusai event ini, Sugiyarto sekeluarga juga akan jalan-jalan ke Singapura. Mengingat wilayah Batam dan Singapura juga terbilang dekat. Bisa ditempuh menggunakan ferry hanya lebih kurang 1 jam. (wie)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul BARELANG MARATHON 2018 - Tempuh Perjalanan Jauh, Sugiyarto Boyong Anak Istri Ikut Barelang Marathon
Baca: Ayah dan Anak Sengaja Datang dari Purwokerto Ingin Ikut Barelang Marathon 2018
Baca: Diikuti Pelari dari 16 Negara, Barelang Marathon 2018 Tawarkan Sensasi Berlari di Jembatan Barelang