News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

DPR akan Bentuk Pansus Bila Kemendagri Tak Bisa Ungkap Tercecernya e-KTP dalam Karung

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebuah karung berisi ribuan KTP elektronik (e-KTP) ditemukan berceceran di kawasan sawah yang berada di Jalan Karya Bakti III, Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Ribuan e-KTP tersebut milik warga Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakart Timur, Sabtu (8/12/2018).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menghimbau Kementerian Dalam Negeri ( Kemendagri) serius menangani kasus temuan tercecernya KTP Elektronik dalam karung  di Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad (9/12/2018).

Apalagi menurutnya Komisi II berencana mendalamai serius temuan tercecernya KTP elektronik menjelang Pemilu 2019.

"Karena suara suara di Komisi II sudah hampir nyaring juga untuk membikin semcam pansus," ujar Bamsoet di Kompleks Prlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (10/12/2018).

Bamsoet mengatakan apabila tercecernya E-KTP itu ditangani dengan baik oleh Kemendagri, maka tidak diperlukan lagi pembentukan Pansus.

Namun sebaliknya bila Kemenagri tidak mampu mengungkap dan menjelaskan peristiwa tersebut, maka Komisi II akan bentuk Pansus.

Baca: Karung Berisi e-KTP Ditemukan di Duren Sawit, Deddy Mizwar: Kemarin di Pilgub Jabar Juga Ada

Bamsoet mengatakan DPR akn memanggil pihak-pihak terkait untuk meminta penjelasan tercecernya kartu penduduk tersebtut.

Apalagi tercecernya KTP bukan kali ini saja terjadi.

Kasus serupa pernah di temukan di sejumlah wilayah, salah satunya Bogor, Jawa Barat.

"Ini harus menjadi perhatian serius, kami sudah minta Komisi II untuk memanggil pihak-pihak terkait termasuk juga perusahaan pengadaan e-KTP," katanya.

Pengungkapan tercecernya KTP elektronik menurutnya sangat penting dilakukan agar tidak terus dipolitisasi.

Pasalnya KTP sangat erat kaitannya dengan daftar pemilih pada Pemilu nanti.

"Oleh krena itu kami ingin ini ditindaklanjuti dengan baik," pungkanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini