Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah pekerja PT Istaka Karya diketahui menjadi korban dari penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Namun, masih ada empat pekerja yang belum ditemukan oleh tim gabungan TNI-Polri.
Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal pun berharap 4 orang itu bisa ditemukan selamat.
"Kita belum dapat, mudah-mudahan kita dapat, karena dari data PT Istaka Karya yang belum ditemukan 4. Mudah-mudahan masih hidup," ujar Iqbal, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/12/2018).
Selain itu, ia menyebut tim gabungan TNI-Polri akan terus mengejar kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Ia menegaskan pihaknya akan berusaha menangkap dan memproses hukum setiap anggota KKB.
"Kita kejar, kita tangkap agar mereka mempertanggungjawabkan kebiadabannya," kata dia.
Jenderal bintang satu itu juga menyebut pihaknya bisa saja melepaskan tembakan kepada KKB.
Hal itu dilakukan, kata dia, apabila aksi KKB dinilai sudah membahayakan keselamatan aparat penegak hukum dan masyarakat sekitar.
Mantan Wakapolda Jawa Timur itu menyebut bahwa itu sudah sesuai dengan aturan yang ada.
"Bila mereka menggunakan kekerasan, mengancam nyawa petugas atau nyawa masyarakat lain, ancaman seketika kalau tidak dilakukan upaya kepolisian, upaya TNI, petugas kami dapat kehilangan nyawa," kata dia.
"Kami lakukan tembakan, walaupun akibatnya mematikan, itu adalah aturan yang ada," tukas Iqbal.