Ahok divonis 2 tahun penjara karena terbukti melakukan penodaan agama dalam pidatonya di Kepulauan Seribu pada 2016 lalu.
Dia menjalani hukuman di Rutan Mako Brimob Depok, Jabar, sejak 9 Mei 2017.
Setelah mendapat beberapa kali pengurangan masa hukuman atau remisi, Ahok diperkirakan akan menghirup udara bebas pada Kamis, 24 Januari 2019.
Serahkan ke Puput
Keluarga Bripda Puput tinggal di Depok sejak 1997. Walaupun asli Nganjuk, Jawa Timur, Bripda Puput lahir dan besar di Depok.
Ditemui di kediamannya di Cimanggis Depok Jabar, ayahanda Puput bernama Aiptu Teguh Sriyono (50) mengaku tidak mengetahui sama sekali soal tanggal pernikahan anaknya dengan Ahok.
Sambil menghela nafas panjang, Teguh menyerahkan persoalan tersebut kepada anaknya.
"Nanti kalau sudah bertemu dengan Puput, lebih baik ditanyakan ke dia saja," ujarnya.
Lantas, apakah Teguh setuju jika Ahok benar mempersunting anaknya? Dia enggan menjawab.
"Saya kan cuma ayahnya. Nanti lah ya, biar anaknya (Puput) yang jawab dulu," ucapnya.
Teguh kembali lebih memilih menyerahkan kepada putrinya untuk menjawab saat ditanyakan kedekatan Puput dan Ahok.
"Nanti saja ya dengan Puput saja langsung," imbuhya.
Di rumah dua lantai dengan cat berwarna cokelat itu, Teguh menceritakan biasanya putrinya itu selalu pulang ke rumah sepulang bertugas di Polri.
Namun, saat ini Puput selaku anggota Yanma Mabes Polri tengah mendapat tugas di luar kota.
"Saya juga baru pulang ini, belum dikabari lagi sama Puput," jelasnya.