TRIBUNNEWS.COM - Penolakan salat jumat di Masjid Kauman Semarang untuk calon presiden (capres) Prabowo Subianto menjadi polemik.
Takmir Masjid Kauman Semarang, KH Hanief Ismail, angkat suara terkait lokasi masjid yang digunakan merupakan masjid yang diurusnya.
Hal ini diungkapkan Hanief Ismail saat menjadi narasumber teleconference di acara Special Report, iNews, Kamis (14/2/2019).
Hanief menjelaskan, sebelum berita penolakan tersebut ramai dipublikasikan, dua hari lalu, Selasa (12/2/2019), Partai Gerindra telah memberikan pemberitahuan bahwa Prabowo akan salat jumat di Masjid Kauman.
Hanief mengatakan telah menyetujui dan mepersilahkan untuk Prabowo salat di Masjid Kauman.
• Prabowo Subianto Tunaikan Janji Jenguk Ani Yudhoyono di Singapura
"Kami tidak akan pernah menolak siapapun salat di Masjid Kauman Semarang, memang dua hari yang lalu ada teman dari Gerindra memberitahu agendanya Pak Prabowo selama di Jawa Tengah nanti akan melaksanakan salat jumat di Masjid Kauman," ujar Hanief.