TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi PDIP sekaligus Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia, Faozan Amar tetap yakin partainya mampu memenangkan pemilu legislatif 2019 meski tren pemilih muslim kepada partainya turun.
Berdasarkan rilis survei terbaru LSI Denny JA, tren elektabilitas PDIP di pemilih muslim di bulan Januari 2019 sebesar 18,4 persen, menurun dibandingkan Desember 2018 sebesar 24,6 persen.
"Itu merupakan salah satu tantangan bagi PDI Perjuangan dalam merebut dan memenangkan hati rakyat, khususnya di kalangan pemilih muslim," kata Faozan dalam keterangannya, Kamis (21/2/2019).
Faozan menganggap survei tersebut menjadi bahan evaluasi partainya untuk bekerja lebih keras lagi merebut kembali suara-suara tersebut di Pemilu 2019.
"Tentu hasil survei tersebut akan menjadi bahan evaluasi kami, sehingga dalam dua bulan ke depan bisa meraih kemenangan secara maksimal," ujarnya.
Baca: KPU Umumkan 32 Nama Tambahan Caleg Mantan Koruptor, KPK Harap Jadi Referensi Rakyat
"Tentu hasil survei tersebut akan menjadi bahan evaluasi kami, sehingga dalam dua bulan Kedepan bisa meraih kemenangan secara maksimal," tuturnya.
Ia juga optimis perolehan suara PDIP di kantong pemilih Muslim akan membaik seiring dengan dilakukannya evaluasi internal partai.
"Tentu ini juga akan terus kami rawat dan jaga dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa terus naik dan pada akhirnya PDIP memenangkan pemilu legislatif dan pemilu Presiden secara bersama-sama," tutup Caleg PDIP Dapil Jateng V itu.