TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) memuji pidato kebangsaan Presiden Joko Widodo yang dilakukan di Sentul, Jawa Barat Minggu(24/2/2019) kemarin.
Menurutnya, Presiden Jokowi telah menyampaikan apa yang telah dikerjakan dan dihasilkan dalam 4 tahun masa pemerintahannya, sekaligus rencananya dalam 5 tahun ke depan.
Hary juga menilai banyak hal-hal positif yang disampaikan Jokowi dalam Pidato Kebangsaan tersebut, antara lain pemberian pendidikan tinggi bagi masyarakat kurang mampu melalui Kartu Indonesia Pintar-Kuliah dan pelatihan-pelatihan.
Hal tersebut menurut Hary akan mempercepat produktivitas masyarakat.
"Banyak program yang diarahkan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat kita. Ini sangat penting supaya kita mampu memiliki daya saing, itu kunci untuk membangun Indonesia yang maju," ujar Hary dalam pernyataannya yang diterima Tribunnews, Senin(25/2/2019) malam.
Ia juga meyakini implementasi dari visi misi pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin di Sentul, Bogor akan mendorong Indonesia maju.
Baca: Ini Kata Ketua Umum Perindo soal Debat Capres Kedua
"Kunci kemajuan bangsa kita adalah bagaimana kita bisa membuat masyarakat yang kurang produktif menjadi produktif dengan pendidikan tinggi, pelatihan dan lain sebagainya," kata Hary.
Bos MNC Group ini juga meyakini bila hal tersebut dikomunikasikan dengan baik kepada masyarakat, maka Jokowi dan Ma'ruf Amin akan menjadi pilihan masyarakat.
Dalam pandangannya, bila visi misi yang bertema 'Optimis Indonesia Maju' itu dimplementasikan dengan baik, Indonesia pasti maju.(Willy Widianto)
KEPSYEN FOTO: Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat hadiri acara bazar di Bogor, Jawa Barat, Senin(25/2/2019).