Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suasana nonton bersama (nobar) di posko pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Jalan Sriwijaya, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (17/3/2019) menjadi riuh saat cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin menyampaikan visi misi di awal debat cawapres.
Keriuhan terjadi karena Ma’ruf Amin menjadi pembuka debat dengan menyampaikan visi dan misi.
Massa kembali bersorak saat Ma’ruf sampaikan kesiapan Joko Widodo-Ma’ruf Amin siap melanjutkan kerja Jokowi-Jusuf Kalla.
“Jokowi-JK sudah lakukan banyak hal, tapi kerja belum selesai, maka Jokowi-Ma’ruf Amin akan lanjutkan dengan melanjutkan program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional), beasiswa diteruskan sampai jenjang kuliah,” terang Ma’ruf.
Baca: Kadek Agung Widnyana Putra Bonus dari Juara Bersama Timnas Indonesia U-22 Untuk Orang Tua
Baca: Cawapres Adu Strategi untuk Tekan Angka Stunting
Ma’ruf pun kemudian meyakinkan masyarakat agar tidak resah dengan masa depan pendidikan mereka dan anak-anaknya.
“Kepada anak-anak jangan takut bermimpi, jangan takut bercita-cita, para orang tua tak perlu khawatir masa depan anak-anaknya, fokus kami membangun Indonesia melalui masyarakat cerdas, sehat, dan berakhlak mulia,” tegasnya.
Ma’ruf kemudian memamerkan tiga kartu yang akan dilanjutkan dari Jokowi-JK yaitu Kartu Prapekerja, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Sembako Murah.
Panitia dari BPN (Badan Pemenangan Nasional) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pun meminta massa tenang dan tak bersorak saat Ma’ruf Amin menyampaikan pendapatnya dalam debat cawapres.