Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Para pemudik yang melintas di jalur Pantura tak akan kesulitan menemukan tempat untuk beristirahat. Pasalnya, tersedia sejumlah kantong parkir dalam jalur tersebut.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri mengatakan pihaknya telah menyediakan banyak kantong parkir bagi pemudik di Lebaran tahun 2019 ini.
Hal ini diungkapkannya tatkala meninjau jalur Pantura dan menyambangi sejumlah kantong parkir yang berada di area Jakarta menuju Jawa Barat.
"Kita lihat Dirlantas Polda Jabar mengelola sesuatu dan mengkomunikasikannya dengan sangat baik untuk rest area atau kantong parkir yang disediakan dalam pergerakan kendaraan khususnya dari Jakarta dari Jabar menuju Jateng dan seterusnya," ujar Refdi, di terminal bus Tipe A Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, Kamis (25/4/2019).
Mantan Karoprovos Divpropram Polri itu memimpin rombongan untuk meninjau langsung kantong-kantong parkir yang tersedia. Guna memastikan kelayakan kantong parkir bagi para pemudik.
Pantauan Tribunnews.com, ia sempat berhenti di kantor Kecamatan Ciasem, Indramayu. Disana Refdi melihat adanya fasilitas kesehatan hingga tempat beribadah seperti mushola.
Baca: Menteri Budi Karya Imbau Perusahaan dan BUMN Perbanyak Kuota Mudik Gratis
Dalam 5 tahun terakhir, kantor Kecamatan itu sendiri ternyata sudah dijadikan kantong parkir pada musim mudik.
"Tadi ada (kantong parkir pula) di industri beras unggul. Memang kita nggak berhenti tetapi datanya ada di kita. Itu dengan sangat baik semua sarana, prasarana disiapkan dan luasnya luar biasa," kata dia.
Jenderal bintang satu itu juga sempat meninjau kantong parkir yang berlokasi di Jembatan Timbang Losarang, Indramayu.
Ia menjelaskan bahwa tempat itu mampu menampung 1.500 sepeda motor untuk pemudik yang ingin sekedar melepas lelah dalam perjalanan kembali ke kampung halaman.
"Contohnya ini Jembatan Timbang ini hal utama karena kapasitasnya banyak menampung 1.500 sepeda motor ya kira-kira bisa nampung 3 ribu orang untuk pemudik," tukas Refdi.