News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Forum Dai Nusantara Gelar Aksi Lesehan di Depan Kantor KPU

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi massa silih berganti menyampaikan aspirasinya di depan kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (20/5) petang.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi massa silih berganti menyampaikan aspirasinya di depan kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (20/5) petang.

Mereka yang tergabung dalam Forum Dai Nusantara menggelar aksi di tengah rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional oleh KPU.

Koordinator aksi Hanif menegaskan aksi yang dilakukan bukan untuk menolak hasil Pemilu 2019. Mereka justru ingin menyampaikan dukungannya terhadap penyelenggara Pemilu, KPU dan Bawaslu.

"Kami mendukung KPU RI melaksanakan tugasnya. Kami meminta jangan ada intimidasi dan tekanan dari ormas manapun. Biarkan KPU kerja secara profesional. Apapun keputusan KPU agar dihargai," ujarnya, Senin (20/5/2019).

Dalam kesempatan itu, mereka juga turut menolak rencana aksi pengerahan massa besar-besaran untuk menolak hasil Pemilu 2019 yang dianggap penuh kecurangan.

Baca: Pevita Pearce Akui Awalnya Bingung Akting Bareng Keponakan

Baca: Ardi Idrus Serukan Skuat Persib agar Jangan Terlena Kemenangan

Baca: BREAKING NEWS: Pintu KA Terlambat Ditutup Mobil, Motor vs Kereta Api Tabrakan di Rel Purwosari Solo

"Kami juga menolak isu terkait people power. Itu melanggar hukum. Yang mengajak people power harus ditindak," ujar dia.

Aksi mereka kemudian diakhiri dengan membentangkan terpal warna biru tepat di sisi jalan sebelah kiri.

Bersebelahan dengan pagar kawat berduri yang terpasang di depan kantor KPU RI.

Terpal itu digunakan untuk mereka duduk lesehan sambil berbuka puasa bersama. Meski arus kendaraan sedikit tersendat, namun tidak terlalu menimbulkan dampak kemacetan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini