TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerusuhan pecah di kawasan Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019) sekitar pukul 12.00 WIB.
Buntut dari kerusuhan tersebut, ruas jalan menuju arah Kemanggisan ditutup.
Pantauan Tribunnews di lokasi, beberapa barang-barang seperti meja dan spanduk tak terpakai sengaja diletakkan di belokan menuju Kemanggisan.
Hal yang sama juga terlihat di atas flyover Slipi-Kemanggisan, beberapa aparat kepolisian masih berjaga-jaga. Ruas jalan flyover juga ditutup.
Baca: Begini Kronologis Kerusuhan Massa di Bawaslu hingga Petamburan
Sementara massa masih terlihat berkumpul tepat di penghujung flyover. Bahkan ada dari mereka yang duduk di pembatas flyover.
Disekitaran flyover, kondisi jalanan masih berserakan bekas kerusuhan yang sebelumnya terjadi.
Aroma gas air mata pun masih tercium serta membikin mata berair.
Akibat kerusuhan di Slipi, sebelumnya dua bus milik Korps Brimob Polda Metro Jaya sempat dibakar massa.
Selain itu, tiga bus dan satu mobil lainnya milik Brimob Polda Metro Jaya rusak berat akibat dilempari batu oleh massa.
Setelah 10 menit terbakar, sejumlah pasukan Korps Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara (AU) dengan dibantu petugas keamanan gedung Wisma 77 berusaha memadamkan api yang membakar dua bus tersebut.
Setelah api padam, petugas kepolisian berhasil mengevakuasi tiga bus dan satu mobil yang rusak dan tidak ikut terbakar.