Saat itu, Mustofa membantah telah menyebarkan hoaks.
Menurut Mustofa Nahrawardaya, kicauannya di Twitter merupakan kode untuk istri atau sopirnya guna memberitahukan bahwa pesawat Lion Air telah tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma.
“Jadi tweet Lion itu biasa untuk jemput penumpang, tokoh-tokoh besar, kami kalau jemput pakai kode,” ujar Mustofa Nahrawardaya.
Kicauan tersebut banyak disangka hoaks lantaran waktunya bertepatan dengan jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat.
“Masak saya mau kirim hoaks, pesawat landing di Halim (Bandara Halim Perdana Kusuma) kan nggak ada Lion adanya Batik, cuman saya dengan istri biasanya itu istilah Batik saya kaitkan Lion, karena itu (Batik) groupnya Lion,” jelas Mustofa Nahrawardaya.
Dalam akun media sosial twitter @AkunTofa ia menulis, "Kabar dari temen saya di Halim, Lion Air sudah mendarat di Halim Perdana Kusuma Alhamdulillah," demikian ditulis Mustofa Nahrawardaya melalui akun Twitter miliknya, sekitar pukul 09.18.
Namun, kicauan tersebut telah dihapus di timeline akun Twitter Mustofa Nahrawardaya.
Meski demikian, rekam jejak digital sudah tersebar luas dan mengundang komentar sejumlah warganet.
Mustofa Nahrawardaya mengaku langsung menghapus tweet-nya agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Saat ditanya mengapa menyampaikan kode kode melalui Twitter, Mustofa Nahrawardaya mengaku demi alasan keamanan.
“Saya terus terang saja, HP saya ada yang kloning, sudah saya laporkan sejak 2017, maka saya enggak pernah SMS sama istri, soal penerbangan, soal tujuan perjalanan, soal posisi,” kata Mustofa Nahrawardaya.
“Saya melalui kode di Twitter lebih aman, artinya orang lain tak paham maksudnya kan. Daripada sama SMS atau WA (WhatsApp),” katanya menyambung.(*)