TRIBUNNEWS.COM -- Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyebut rencana pembunuhan terhadap empat tokoh sebagai upaya pengalihan isu.
Ia bahkan menyebut kalau pihak kepolisian terlalu lebai atau berlebihan dalam menanggapi rencana tersebut.
Fadli Zon meragukan adanya rencana pembunuhan terhadap empat tokoh dan satu pimpinan lembaga survei tersebut.
"Saya kok nggak yakin ya, siapa sih yang mau melakukan itu? Jangan lebay lah," ujarnya beberapa waktu lalu.
Ia pun menyebut, jika memang hal itu benar adanya, polisi tinggal menunjuk orangnya, agar tidak terkesan sedang pengalihan isu.
"Siapa? Tunjuk donk orangnya, polisi tuh gampang kok mendeteksi, kalau misalnya mau mentarget. Dan orang kalau mau mentarget juga gak bilang-bilang. Jangan mengalihkan isu," ungkapnya.
Pernyataan Fadli Zon itu pun ditayangkan di acara Satu Meja The Forum Kompas TV, Rabu (29/5/2019).
Menanggapi pernyataan Fadli Zon yang menyebut rencana pembunuhan itu lebay, Karopernmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh pihaknya berdasarkan fakta hukum.
"Apa yang disampaikan oleh Pak Kapolri sangat jelas, artinya bahwa tindakan kepolisian khususnya penyidik ini, melakukan tindakan tentunya berdasarkan fakta hukum," katanya dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube KOMPASTV, Kamis (30/5/2019).