TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - PT. Micro Madani Institute (MMI) yang merupakan perusahaan afiliasi dari PT Permodalan Nasional Madani (Persero) menggelar Dialog Interaktif Para Account Officer Membina Ekonomi Keluarga (Mekaar) PT PNM di 4 tempat berbeda secara serentak di Surakarta, Sleman, Tulungagung, Semarang, Sabtu (29/6/2019).
Mengangkat konsep Fun, Interaktif, Sharing dan Gatering PT MMI memberikan isi materi mengenai sukses itu sederhana, tehnik komunikasi, sharing session dengan Area Manager, Regional Manager, Pengawas dan Koordinator Pengawas serta kontemplasi untuk menemukan kembali dan memperkuat tujuan bekerja dan hidup.
Direktur Utama Micro Madani Institut, L Dodot Patria, mengatakan, para AO Mekaar PNM dibimbing oleh para pengajar Muda MMI atau Mangata Team dan memberikan modul yang telah dikembangkan oleh internal oleh Tim Pengembangan Modul MMI berdasarkan sharing dengan AO dan Team Mekaar di lapangan.
"Sebelum di launching, materi materi telah disimulasikan sehingga ketepatan konten dan teknis penyampaian telah teruji," Jelasnya melalui siaran pers di Jakarta.
Dirinya menjelaskan, sejak Februari 2019 PT MMI telah memberikan pelatihan kepada 3000 AO serta FAO Mekaar di 47 kota di seluruh Indonesia.
"Bertepatan dengan hari ini, DIPA OSKAR seri 1 kita selenggarakan secara serentak di 4 kota yaitu Tulung Agung, Sleman, Salatiga dan Solo yang melibatkan 258 AO serta FAO Mekaar," jelasnya.
Dia mengharapakan dengan pelatihan yang diselenggarakan kali ini para AO dan FAO Mekaar mampu untuk lebih agresif dalam melakukan pendapingan kepada 46.681 nasabah di wilayah tersebut.
Sementara itu, pada bulan July 2019, PT MMI akan meluncurkan beberapa program antara lain, Achievment Motivation Training, cara cerdas mengelola keuangan pribadi dan cara cerdas mengenal memulai usaha bagi millenial.
"Program tersebut akan sangat berguna juga bagi AO sebagao bekal memberikan pendampingan untuk nasabah Mekaar sehingga AO Mekaar memiliki kompetensi tambahan dan apda akhirnya berdampak pada nilai tambah menjadi nasabah PNM Mekaar," ujarnya.