Kemudian disarankan untuk menggunakan kayu dengan ukuran agak besar.
5. Carilah ruang terbuka untuk beristirahat di malam hari
Selain sebagai tempat untuk menyusun batu atau kayu, ruang terbuka memang sebaiknya dicari untuk beristirahat.
Pendaki sebaiknya segera mencari ruang terbuka sebelum malam datang.
Menurut Adi, ruang terbuka lebih aman untuk tempat menginap.
6. Isi persediaan air minum
Saat pendaki yang hilang menunggu datangnya TIM SAR yang meyelamatkan, tentu dibutuhkan perbekalan untuk bertahan hidup.
Apalagi tidak dapat dipastikan berapa lama TIM SAR mampu menemukan pendaki yang hilang.
Maka, jangan sampai lupa untuk memenuhi perbekalan terutama air untuk diminum.
Adi menyampaikan bagaimana cara mendapatkan persediaan air minum.
Menurutnya, kalau ada lembah, maka kemungkinan ada air mengalir, di sanalah pendaki yang tersesat bisa mendapatkan air.
Adi menganjurkan agar data tersesat, pendaki mengisi air minum di sana.
7. Meninggalkan barang-barang kita di perjalanan sebagai "simbolik"
Barang yang dimaksud bisa syal, baju, kain, atau benda lainnya yang merupakan milik sendiri.