TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan partainya layak mendapatkan kursi Ketua MPR RI periode 2019-2024.
Menurutnya itu didasarkan perolehan suara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dan kursi di parlemen.
Di mana Partai Golkar menempati posisi ketiga hasil suara Pileg 2019 dengan raihan 12,31 persen suara nasional.
Hal itu dikatakan Airlangga sekaligus menanggapi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar yang mengincar kursi Ketua MPR.
"Kan bisa jawab sendiri," ucap Airlangga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/7/2019).
Ia melanjutkan jika komunikasi telah dibangun untuk memilih paket pimpinan MPR dengan parpol koalisi, termasuk PKB.
Baca: Andre Rosiade: Tidak Ada Deal Politik di Pertemuan Jokowi-Prabowo - Membangun Indonesia Bersama
Baca: Ringo Starr dan Paul McCartney Kembali Manggung Bersama
Namun, ia kembali menegaskan posisi tawar di parlemen tergantung perolehan kursi.
"Di parlemen kan tergantung kursi," tuturnya.
Sebelumnya, Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin Iskandar yang saat ini menjabat Wakil Ketua MPR pasca revisi terbatas UU MD3 Tahun 2018 dengan menambah kursi pimpinan menjadi delapan orang, berharap nantinya dapat menjadi pucuk pimpinan.
"Ketua dong," ujar Cak Imin ujar Cak Imin usai bersilaturahmi ke Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/7/2019).