Simak peringatan dini dari BMKG terkait potensi gelombang tinggi yang mencapai 6 meter. Berlaku 20-23 Juli 2019.
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi terbaru terkait peringatan dini gelombang tinggi.
BMKG meminta masyarakat mewaspadai gelombang tinggi yang berpotensi terjadi hingga 6 meter di sejumlah wilayah perairan Indonesia.
Peringatan dini gelombang tinggi berlaku mulai Sabtu (20/7/2019) hingga Selasa (23/7/2019).
Gelombang tinggi selama tiga hari ke depan ini sebagai dampak adanya pola sirkulasi di Samudera Pasifik utara Papua Barat.
Baca: Gempa Hari Ini: BMKG Catat Gempa M 5.0 Guncang Seram Barat Maluku Sabtu Pagi, Tak Berpotensi Tsunami
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Hari Ini Sabtu 20 Juli 2019 : Bengkulu Hujan di Malam hingga Dini Hari
Pola angin di wilayah utara ekuator umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 4 - 30 knot.
Sementara di wilayah selatan ekuator umumnya dari Timur – Tenggara dengan kecepatan 4 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Sabang - Banda Aceh, Perairan barat Lampung, Perairan selatan Banten hingga Jawa Barat.
Juga di Samudera Hindia barat Bengkulu hingga selatan Jawa Barat.
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Hari Ini Sabtu 20 Juli 2019 : Bengkulu Hujan di Malam hingga Dini Hari
Baca: Ini Jawaban BMKG Soal Kabar Potensi Gempa 8,8 SR dan Tsunami Setinggi 20 Meter di Pantai Selatan
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang) berpeluang terjadi di:
- SELAT MALAKA BAGIAN TENGAH
- PERAIRAN BAUBAU HINGGA WAKATOBI
- PERAIRAN TIMUR P. SIMEULUE HINGGA KEP. MENTAWAI