News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Megawati dan Prabowo Bertemu

Tim Pemenangan 02 di Aceh Kecewa Prabowo Bertemu Megawati

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Panglima GAM Linge, Marzuki AR atau yang akrab disapa Wien Rimba Raya.

Laporan Wartawan Serambi, Subur Dani

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto untuk pertama kali bertemu dan duduk semeja dengan Ketua PDI-P Perjuangan, Megawati Seokarno Putri, Rabu (24/7/2019).

Keduanya bertemu di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta.

Pertemuan itu tentu sedikit mengejutkan banyak pihak di Indonesia. Pasalnya dua tokoh ini berseberangan secara politik dalam beberapa kali kontestasi politik terakbar, termasuk Pilpres 2019 beberapa bulan lalu.

Pertemuan keduanya mendadak jadi viral di media sosial dan banyak diberitakan media massa.

Apalagi pertemuan berlangsung dengan akrab, bahkan Megawati menyuguhkan nasi goreng hasil racikannya untuk Prabowo, lalu mereka makan bersama.

Baca: Pengamat: Megawati Buka Pintu untuk Prabowo, Bisa Saja Gerindra Gabung ke Koalisi Indonesia Kerja

Banyak pihak senang dengan pertemuan dua tokoh politik Nasional ini, pertemuan ini dianggap islah secara politik antara Megawati dan Prabowo.

Namun, respons berbeda justru datang dari tim pemenangan 02 atau tim pemenangan Prabowo - Sandi di Aceh.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Marzuki AR alias Wen Rimba Raya, Sekjen Badan Pemenangan Provinsi (BPP) Prabowo-Sandi di Aceh, yang dikonfirmasi Serambinews.com, mengatakan, pihaknya kecewa kepada Prabowo yang memilih berjumpa dengan Megawati yang jelas-jelas adalah rival politik.

"Pada intinya masyarakat (pendukung) di Aceh kecewa atas sikap beliau begitu," kata Wen Rimba Raya saat dihubungi Serambinews.com sekira pukul 19.30 WIB.

Dia mengatakan, selama ini pihaknya berjuang atas nama kebenaran dan melawan tim 01 yang dianggap berlaku curang dalam Pilpres 2019 lalu.

Baca: Prananda Paloh, AHY, Emil Dardak, Semua Ganteng dan Smart, Mana Pilihan Jokowi? Ini Jejak Rekamnya

"Kita anggap yang mereka lakukan adalah curang, salah besar yang dilakukan 01. Dan kemudian kita menyatu pula dengan yang kita anggap salah," katanya.

Dia mengatakan, hampir semua tim pendukung 02 di Aceh tidak bisa menerima kenyataan tersebut.

"Padahal kita masih setia, indikasinya saat kemarin kita ingin bubarkan tim, tapi mereka tidak mau. Semua kita tetap ingin bersama, karena pemerintahan ini dianggap curang," kata dia.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Kehadiran Prananda Jadi Sorotan

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri bertemu pada Rabu (24/7/2019).

Prabowo Subianto tiba di kediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat sekitar pukul 12.30 WIB.

Ia didampingi Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dan Ketua DPP Partai Gerindra Edhy Prabowo.

Setelah turun dari mobilnya, Prabowo Subianto disambut oleh politikus PDI-P yang juga anak dari Megawati, Puan Maharani dan Prananda Prabowo.

Baca: Megawati dan Prabowo Bertemu, Kehadiran Prananda Jadi Sorotan

Kehadiran Prananda Prabowo saat itu sontak menjadi sorotan.

Pasalnya Prananda Prabowo diketahui jarang tampil di depan publik mendampingi sang ibu.

Peneliti CSIS, Arya Fernandes lantas membeberkan analisanya.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Menurut Arya, itu bukti bahwa Megawati Soekarnoputri tengah menyiapkan Puan Maharani dan Prananda Prabowo untuk bersaing di pertarungan politik tingkat tinggi.

"Saya kira memang Mega tengah menyiapkan Puan dan Prananda untuk masuk dalam politik tingkat tinggi," kata Arya Fernandes dikutip TribunJakarta.com dari Kompas TV, pada Rabu (24/7/2019).

Arya Fernandes kemudian mengungkapkan kalau Puan Maharani dan Prananda Prabowo memiliki peranan yang berbeda.

Baca: MS Tak Kuasa Menahan Nafsu Lihat Istri Tetangga Sedang Menyusui

Ia menyebut Prananda Prabowo memiliki peran dalam merancang pemenangan dan penguatan partai yang diketuai oleh ibunya.

"Ya saya kira kedua anak Bu Mega berbagi peran, dan Prananda lebih banyak pada aspek strategis," ucap Arya Fernandes.

"Desain pemenangan dan penguatan infrastruktur, dan ideologi partai dan jembatan jaring politik,"

"Prananda banyak berperan di majerial partai," imbuhnya.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua kanan) menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri) sebelum mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Sementara Puan Maharani beperan sebagai sosok yang tampil di hadapan publik.

"Dan Puan lebih banyak keluar gitu," ujar Arya Fernandes.

Walau begitu menurut Arya Fernandes posisi Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI-P belum dapat digantikan oleh tokoh lain, termasuk oleh Puan Maharani dan Prananda Prabowo.

"Ini menunjukkan PDIP akan melakukan kongres di Agustus nanti," kata Arya Fernandes.

Baca: Berlatar Asmara, 2 Kakek Terlibat Duel Saling Bacok, Keduanya Akhirnya Tewas

"Dugaan saya Bu Mega masih akan jadi ketua umum, sulit untuk diserahkan kepada tokoh lain," imbuhnya.

Namun di mata Arya Fernandes, Prananda Prabowo mungkin akan menempati posisi penting di PDI-P.

"Mungkin Prananda akan banyak membesarkan partai mungkin nanti bisa saja jadi Sekjen," ucap Arya Fernandes.

Politik 'Nasi Goreng'

Menu nasi goreng menjadi hidangan utama dalam pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019) siang.

Hidangan nasi goreng ini menjadi sangat spesial karena Megawati yang memasak khusus untuk Prabowo.

"Tadi ibu Mega memenuhi janjinya memasak nasi goreng untuk kami," tutur pesaing Jokowi di Pilpres 2019 lalu ini usai bertemu.

Saking menikmati menu spesial dari puteri Presiden pertama RI ini, Prabowo mengaku sampai minta tambah.

"Luar biasa nasi gorengnya. Saya sampai nambah," ucap Prabowo.

"Padahal beliau sudah ingatkan saya untuk diet," kata Prabowo.

Selain nasi goreng, ada juga suguhan minuman es kelapa muda yang dicampur sirup berwarna merah menjadi teman pembicaraan empat mata Megawati dengan Prabowo.

Sebelum itu, Megawati-Prabowo melakukan pembicaraan di meja makan.

Menu bakwan buatan khusus Megawati menjadi pembuka menu di meja makan.

Bakwan itu dibuat khusus Megawati untuk menjamu Prabowo.

Menu bakwan ini perpaduan aneka bahan dan bumbu-bumbu dengan cita rasa khas.

Sebelumnya, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, Megawati menyiapkan bumbu masakan secara khusus untuk dimasak.

"Tadi saya sampe melihat untuk memilih bawang yang dipake untuk masakan pun Ibu Mega memilihkan secara khusus," ucap Hasto.

Meski begitu, Hasto tak menyebut secara spesifik menu makanan yang dimasak Megawati untuk Prabowo.

"Spesial. Masakannnya nanti kami informasikan. Tapi dari bawangnya aja tadi bawang putihnya aja Ibu Mega yang memilih secara khusus," jelas Hasto.

Dalam pertemuan kali ini Prabowo tampak tidak mengenakan kemeja safari berwarna krem atau putih seperti yang sehari-hari dikenakan.

Juga tidak tampak peci hitam di kepalanya.

Prabowo memilih mengenakan batik lengan panjang dengan motif utama parang.

Prabowo datang ke kediaman Mega didampingi Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo.

Prabowo tiba di kediaman Megawati sekitar pukul 12.30 WIB.

Mereka ke luar menyambut kedatangan Prabowo bersama kedua anak Megawati, yakni Puan Maharani dan Prananda Prabowo.

Terlihat juga Sekretaris Kabinet sekaligus mantan Sekjen PDI-P Pramono Anung. Pun Kepala BIN Budi Gunawan.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Prabowo Bertemu Megawati, Tim 02 di Aceh Mengaku Kecewa

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini