Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Masyarakat Indonesia dihebohkan dengan adanya pemadaman listrik massal di Jabodetabek pada Minggu (4/8/2019).
Pemadaman listrik terjadi lebih dari enam jam.
Insiden tersebut mempengaruhi aktivitas jutaan masyarakat yang terkena dampaknya.
Tak hanya itu, insiden pemadaman listrik secara massal juga mengakibatkan kerugian besar.
Dikutip dari Kompas.com, Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN, I Made Suprateka mengatakan, pemadaman listrik di Jabodetabek, sebagian wilayah di Jawa Tengah dan Jawa Barat karena gangguan pada sistem transmisi.
"PLN memohon maaf atas pemadaman yang terjadi akibat gangguan yang terjadi pada sisi transmisi Ungaran dan Pemalang 500 kV," ujar Made melalui keterangan tertulis.
• Kunjungi Kantor PLN Terkait Pemadaman Listrik, Joko Widodo Soroti 4 Hal Ini
"Hal ini mengakibatkan transfer energi dari timur ke barat mengalami kegagalan dan diikuti trip seluruh pembangkit di sisi tengah dan barat Jawa," lanjutnya.
Kejadin serupa ternyata tak hanya terjadi di Indonesia.
Di sejumlah negara juga pernah mengalami kejadian tersebut hingga menyebabkan beberapa menteri memutuskan untuk mengundurkan diri.
Setidaknya ada dua kasus serupa yang pernah terjadi di Korea Selatan dan Taiwan