Setelah puluhan tahun berlalu, Daldin pun meyakini, ayahnya adalah orang pertama yang menemukan khasiat akar Bajakah bagi penyakit kanker.
"Ya kita tahu cerita-cerita berikutnya pada waktu kedatangan obat, bapak cuma ngasih 'nih kayu ini, pakai'. Alhamdulilah, hampir 99 persen sembuh," katanya.
Bajakah Sulit Dibudidayakan
Khasiat kayu bajakah dari Kalimantan luar biasa. Bagaimana tidak, kayu bajakah dipercaya bisa menyembuhkan kanker secara total.
Manfaat kayu bajakah dari Kalimantan itu berawal dari temuan tiga siswa SMAN 2 Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Berkat penemuan manfaat kayu bajakah itu Yazid, Anggina Rafitri, dan Aysa Aurealya Maharani menyabet medali emas untuk World Invention Creativity Olympic (WICO) di Seoul, Korea Selatan.
Kayu bajakah sempat dikira tanaman yang berkaitan dengan mistis.
"Tanaman ini selalu diidentifikasi dengan mistis. Namun, berdasarkan hasil laboratorium yang kami uji, kandungan dalam tanaman ini memang dapat menyembuhkan kanker," kata Guru pembimbing Karya Ilmiah Remaja SMA 2 Palangkaraya, Herlina seperti dikutip Kompas.com dari tayangan AIMAN, Rabu (13/8/2019) pagi.
Seperti apakah bentuk kayu bajakah yang bisa sembuhkan kanker?
Tumbuhan bajakah memang sulit dibedakan dari tumbuhan lainnya.
Batang kayu bajakah seperti tumbuhan sulur yang membelit atau menumpang pada tumbuhan lain.
Tumbuhan tersebut hidup di tanah gambut di pedalaman hutan Kalimantan.
Diameter pohonnya tidak terlalu besar, hanya segenggam tangan orang dewasa.
Warna batang pohonnya kecokelatan. Daunnya berada di ketinggian sehingga sulit dijangkau.