Ibunda Vera Oktaria tak terima Prada DP dituntut penjara seumur hidup, 'hukuman mati baru pas'.
TRIBUNNEWS.COM - Prada DP menerima tuntutan dari Oditur Mayor CHK Butar Butar dalam sidang yang digelar Kamis (22/08/2019).
Ibu kandung Vera Oktaria, Suhartini, tak terima dengan tuntutan dari Oditur terhadap Prada DP.
Oditur menuntut hukuman penjara seumur hidup dan dipecat dari kesatuan terhadap Prada DP.
Suhartini yang selalu hadir mendengarkan keterangan saksi pun merasa kecewa dengan tuntutan yang diberikan.
• UPDATE Kasus Pembunuhan Vera Oktaria, Prada DP Dituntut Penjara Seumur Hidup, Langsung Menangis
Melansir dari Kompas.com, Suhartini ingin Prada DP dihukum mati lantaran sudah menghilangkan nyawa putrinya.
"Kami minta hukum mati itu baru pas. Anak saya hilang, saya tidak puas dengan hukuman ini," kata Suhartini di luar ruang sidang Pengadilan Militer I-04 Palembang, Kamis (22/8/2019).
Tak hanya itu, Suahrtini juga merasa bahwa Prada DP banyak menyebutkan kebohongan saat memberikan keterangan di persidangan.
Salah satunya yakni soal kondisi Vera yang dikabarkan hamil.
• Prada DP Ungkap Alasan Kecewa Hingga Tega Bunuh Vera Oktaria, Akui Sang Kekasih Sempat Dihamilinya
Suhartini bahkan menganggap tangis Prada DP bukanlah tangis penyesalan, melainkan kepuasan telah membunuh Vera.
"Dia bohong terus dalam sidang, dia itu nangis puas sudah membunuh anak saya. Bukan nangis menyesal," lanjut Suhartini, seperti yang TribunStyle.com kutip dari Kompas.com.
• Prada DP Akui Vera Oktaria Hamil Dengannya, Ibu Korban Murka dan Ungkap Kebohongan Pelaku